AKSI pelawak tunggal atau komika, Mongol Stres sanggup mengocok perut peserta konferensi Pujian dan Penyembahan Karismatik Katolik yang digelar di Apperroom Annex Building, Jakarta, Sabtu, 21/5.
Meski materi lawakannya kerap bermain di batas sensitivitas, seperti etnisitas dan homoseksualitas, pria bernama asli Rony Immanuel ini belum pernah mendapat teguran dari Komisi Penyiaran Indonesia. “Saya hanya pernah di sidang beberapa kali oleh jemaat Gereja,” celotehnya.
Salah
satu lawakan Mongol yang membuat peserta terkekeh-kekeh, yaitu topik
tentang berdoa.
Ia meminta kepada hadirin, jika berdoa jangan membuat
orang takut dengan meminta Tuhan datang ke dunia.
Sebab dalam Kitab
Suci, imbuh dia, Tuhan datang pada hari kiamat. “Tuhan itu bukan ‘teh
celup’, yang gampang kita minta naik-turun,” ujar kelahiran Manado, 27
September 1978 ini.
Ia juga berharap, seluruh
peserta jangan pindah Gereja. “Jangan karena di sana ada artis, pastor,
atau pendeta terkenal, kita jadi pindah agama. Yakinlah, Tuhan juga
hadir di Gereja Anda.”
sumber : disini
0 komentar:
Posting Komentar