Rabu, 03 Agustus 2016

Daulah Islam Menjawab Pernyataan Paus Fransiskus: Bagi Kami Ini Memang Perang Agama Dan Kami Membencimu


Oleh Thomas D. Williams, Ph. D | 2 Aug 2016

Kelompok teror Daulah Islam (Islamic State/Daesh/ISIL) telah menyatakan secara terbuka untuk menolak klaim Paus Fransiskus bahwa perang yang dilancarkan oleh teroris Islam tidak bersifat religius, mereka meyakinkan Paus bahwa motivasi mereka satu-satunya adalah agama Islam dan itu direstui oleh Allah sendiri di dalam Al Qur'an. 

Dalam peluncuran terbaru Dabiq, majalah khusus Daulah Islam yang diperuntukkan bagi propaganda, Kelompok Daesh mengkritik Paus Francis atas keluguannya telah berpegang pada keyakinan bahwa umat Muslim menginginkan perdamaian, dan bahwa tindakan teror yang dilakukan Islam berlandaskan motif ekonomi semata.

"Ini adalah perang ilahi antara bangsa Muslim dengan bangsa-bangsa kafir," ujar penulis dalam sebuah artikel berjudul “By the Sword.”--"Dengan Pedang."

Daulah Islam menyerang langsung pernyataan Paus Fransiskus terbaru dalam pesawat menuju ke Polandia (yang admin posting videonya kemarin) atas pernyataan bahwa "Umat Islam yang aseli yang membaca dengan tepat pemahaman Al Qur'an akan menentang segala macam bentuk aksi kekerasan," mereka mengatakan bahwa dengan pernyataan tersebut, "Paus Fransiskus ini terus-menerus berlindung di balik tabir alasan muslihat 'niat baik,' untuk menutupi niat yang sebenarnya yaitu demi menyenangkan negara-negara Muslim di dunia semata."

Paus Fransiskus "telah berjuang melawan kenyataan hidup" dalam usahanya untuk menggambarkan Islam sebagai agama yang damai, artikel itu menegaskan, dan mendesak semua umat Islam untuk mengangkat pedang jihad, sebagai "kewajiban terbesar" dari seorang Muslimin yang sejati. 

Meskipun sifat jelas setiap serangan mereka berlandaskan perintah agama, isi artikel menyatakan, "banyak orang di negara-negara Salibis mengungkapkan keterkejutan dan bahkan merasa jijik bahwa kepemimpinan Daulah Islam 'menggunakan agama untuk membenarkan kekerasan.'

"Sesungguhnya, melancarkan jihad - menyebarkan hukum-hukum Syariat Islam Allah dengan pedang - merupakan kewajiban yang dapat ditemukan di dalam Al-Quran, firman Tuhan kami," tulisnya.

"Darah orang kafir wajib untuk ditumpahkan. Perintah-Nya jelas. Bunuhlah orang-orang kafir, seperti yang diperintahkan Allah SWT, seperti firman-Nya, 'Kemudian bunuhlah orang-orang musyrik (penganut polytheists) di mana pun kamu temukan mereka.' 

Daulah Islam juga bereaksi terhadap penggambaran Paus Fransiskus pada aksi terbaru teror Islam pada pemotongan leher seorang imam Katolik di Perancis sebagai "kekerasan yang tidak masuk akal," mereka bersikeras menyatakan bahwa tidak ada yang tidak masuk akal tentang hal itu.

Mereka kemudian menyatakan "Inti dari setiap aksi adalah bahwa memang ada semacam untaian irama yang sama pada setiap jenis aksi terorisme kami, peperangan, kekejaman, dan kebrutalan," sekaligus menambahkan bahwa kebencian mereka kepada negara-negara Kristen di Barat adalah mutlak dan tak tergoyahkan.

---

| Faktanya adalah, bahkan jika seandainya kalian berhenti
| menjatuhkan bom atas kami, memenjarakan kami, menyiksa
| kami, menjelek-jelekkan kami, dan berhenti merebut tanah kami,
| kami akan terus membenci kalian karena alasan utama kami
| membenci kalian tidak akan berhenti sampai kalian semua
| memeluk Islam. Bahkan jika seandainya kalian membayar jizyah
| [pajak perlindungan untuk orang-orang kafir yang hidup di bawah
| perlindungan Islam] dan hidup di bawah otoritas Islam dengan
| penghinaan, kami akan teruskan membenci kalian.


Dalam konferensi pers terbaru dari dalam pesawat kemarin ini, Paus Fransiskus memang mengatakan kepada para pewarta bahwa dunia kini memang dalam situasi berperang. "Tapi itu adalah perang yang nyata, bukan perang agama," katanya.

"Itu adalah perang kepentingan, perang demi uang. Sebuah perang untuk merebut sumber daya alam, dan untuk perluasan kekuasaan wilayah."

"Setiap agama menginginkan perdamaian," kata Paus

sumber : disini

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
Copyright © . TAKUdaGEMA - Tak Kulihat dari Gereja Mana - Posts · Comments
Theme Template by BTDesigner · Powered by Blogger